KUNINGAN – Anggota DPRD Kabupaten Kuningan, H. Dede Ismail, mendesak pemerintah daerah untuk segera membentuk Tim Investigasi Gabungan guna menindaklanjuti polemik aktivitas yang diduga menyalahi aturan di kawasan Gunung Ciremai. Ia menilai, langkah ini penting untuk menyelamatkan kawasan konservasi dari kepentingan bisnis pribadi yang berpotensi merusak lingkungan dan membahayakan masyarakat.
“Pemerintah harus bertindak cepat. Saya mendorong agar dibentuk tim investigasi gabungan yang melibatkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH), DPKPP, BPBD, BTNGC, serta SKPD terkait lainnya. Termasuk keterlibatan dari pemerintah provinsi maupun Kementerian Lingkungan Hidup sangat diperlukan untuk menangani persoalan ini secara menyeluruh,” tegas Dede politisi Gerindra dari dapil 2
Menurutnya, Bupati Kuningan harus segera mengambil sikap tegas tanpa pandang bulu terhadap siapa pun yang terbukti melanggar aturan dalam pemanfaatan kawasan Gunung Ciremai. Penegakan hukum dan ketertiban lingkungan harus dikedepankan demi kepentingan masyarakat luas.
Baca juga: Kebocoran Pipa Arunika Diduga Jadi Pemicu Longsor di Jalur Lembah Cilengkrang
Lebih lanjut, ia juga meminta Ketua DPRD Kuningan untuk turut aktif mendorong pembentukan tim investigasi tersebut dan menyampaikan pernyataan resmi di media massa. Hal ini dinilai penting untuk memberikan kepastian kepada publik bahwa pemerintah tidak tinggal diam terhadap potensi kerusakan lingkungan dan ancaman keselamatan warga.
“Ini bukan hanya soal pelanggaran administratif, tapi sudah menyangkut kelestarian Ciremai dan keselamatan warga di desa-desa sekitar lokasi yang rawan terdampak bencana, seperti longsor. Jangan sampai kita menyesal ketika bencana datang akibat kelalaian hari ini,” ujarnya.
Dede menegaskan bahwa penyelesaian polemik ini harus diarahkan pada solusi terbaik dan berkeadilan. Semua pihak diharapkan dapat duduk bersama, membuka fakta di lapangan, dan mengambil langkah yang berpihak pada kepentingan lingkungan serta masyarakat.
Baca juga: Upaya Lobi Bupati Dian: PAD Kuningan Tiba-tiba Naik Rp2,1 Miliar
“Kita harus lindungi Gunung Ciremai dari eksploitasi liar. Jangan sampai kepentingan segelintir orang mengorbankan keselamatan dan masa depan warga,” pungkasnya.

