KUNINGAN – Pemerintah Kabupaten Kuningan melalui Panitia Hari Besar Nasional (PHBN) kembali menghadirkan pagelaran seni budaya untuk memeriahkan Hari Jadi ke-527 Kuningan. Jumat malam (19/9/2025), ribuan warga memadati Desa Kertawana, Kecamatan Kalimanggis, untuk menyaksikan penampilan Wayang Golek Putra Giri Harja III dengan dalang kondang Dadan Sunandar Sunarya.
Dalam sambutannya, Bupati Kuningan Dian Rachmat Yanuar menegaskan bahwa pagelaran wayang golek bukan hanya hiburan semata, melainkan bagian dari upaya melestarikan seni tradisi Sunda sekaligus memperkuat identitas budaya daerah.
“Hari Jadi Kabupaten Kuningan adalah momentum penting untuk mengenang sejarah. Wayang golek ini bukan hanya tontonan, tetapi juga tuntunan serta warisan luhur yang harus kita jaga bersama, khususnya bagi generasi muda,” ujarnya.
Di hadapan ribuan penonton, Bupati juga menyinggung kondisi jalan menuju Dusun Manis, Desa Kertawana, yang rusak parah. Ia berjanji segera memperbaikinya.
“Insya Allah pekan depan saya launching Kick Off perbaikan jalan di 143 titik se-Kabupaten Kuningan,” tegasnya yang langsung disambut tepuk tangan meriah warga.
Bupati Dian berharap dukungan masyarakat agar kepemimpinannya bersama Wakil Bupati Tuti Andriani dapat membawa Kuningan semakin maju.
“Saya mohon doa dan dukungan agar kami bisa membawa perubahan, demi Kuningan yang semakin sejahtera dan melesat,” pungkasnya.
Pagelaran wayang golek dengan lakon khas Sunda itu berlangsung semarak. Kehadiran dalang kondang Dadan Sunandar Sunarya semakin menambah antusiasme penonton sekaligus menjadi pengingat pentingnya kebersamaan, persatuan, dan penghormatan terhadap warisan budaya.
