KUNINGAN – Hujan deras disertai angin kencang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Kuningan, Senin (29/9/2025) sore. Akibatnya, sedikitnya 10 rumah warga rusak dan beberapa pohon besar tumbang hingga menutup akses jalan utama.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kuningan mencatat, kerusakan tersebar di Kelurahan Awirarangan, Cijoho, Desa Mekarmulya (Garawangi), serta Desa Cikadu Wetan (Luragung).
Di Kelurahan Awirarangan, dua pohon angsana setinggi 7–10 meter roboh ke jalan raya. Pohon tersebut menutup jalur kendaraan di Jalan Sudirman Blok Serang dan Jalan Ir. H. Juanda Blok Gloria. Selain itu, bangunan TPS 3R dilaporkan rusak parah pada bagian atapnya.
Tidak hanya angin kencang, sambaran petir turut memperparah situasi. Seorang pelajar SMA (15) mengalami gangguan pendengaran akibat imbas petir di Blok Pakuan Lingkar Ciweri. Petir juga merusak atap rumah, memecahkan kaca, dan memutus instalasi listrik warga.
Kepala Pelaksana BPBD Kuningan, Indra Bayu Permana, menyebut pihaknya langsung mengerahkan tim untuk evakuasi pohon tumbang sekaligus mendata kerusakan rumah warga.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Fokus kami membersihkan material pohon, membuka kembali akses jalan, dan mendata kerugian agar bantuan segera disalurkan,” jelasnya.
Indra juga mengimbau masyarakat meningkatkan kewaspadaan menghadapi potensi cuaca ekstrem.
“Kami minta warga berhati-hati, terutama saat hujan deras disertai angin kencang. Jika ada kerusakan atau keadaan darurat, segera laporkan ke BPBD untuk penanganan cepat,” tambahnya.
Saat ini tim BPBD bersama aparat desa terus melakukan pemantauan di lapangan hingga kondisi benar-benar dinyatakan aman.

