kuninganid.com
Berita

Apel Kebangsaan PCNU Kuningan Teguhkan Semangat Santri Jaga NKRI

KUNINGAN— Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Kuningan menggelar Apel Kebangsaan di Gedung Islamic Center Kuningan, kemarin.

 

Kegiatan berlangsung khidmat dan dihadiri oleh Wakil Bupati Kuningan, Hj. Tuti Andriani, S.H., M.Kn., didampingi Ketua TP PKK Hj. Ela Helayati, S.Sos., Ketua MUI Kuningan, Asisten Daerah I, para pengurus PCNU, para kyai, dan sejumlah undangan lainnya.

 

Ketua PCNU Kabupaten Kuningan, Dr. KH. Aminuddin, S.Hi., M.A., dalam sambutannya menegaskan pentingnya menjaga semangat kebangsaan di tengah tantangan zaman. Ia menyebut pesantren, santri, dan ulama merupakan elemen penting yang tak terpisahkan dari sejarah perjuangan bangsa.

 

“Pesantren, santri, dan ulama adalah bagian penting dari sejarah berdirinya bangsa ini. Kita harus terus menjaga semangat kebangsaan dan nilai-nilai Islam untuk kemajuan NKRI,” ujarnya.

 

Menurutnya, Apel Kebangsaan menjadi wujud komitmen PCNU dalam memperkuat sinergi antara nilai keagamaan dan kebangsaan demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

 

Sementara itu, Wakil Bupati Kuningan, Hj. Tuti Andriani, mengapresiasi kegiatan tersebut yang dinilai sarat makna dan berkontribusi positif bagi pembinaan moral generasi muda.

 

“Nahdlatul Ulama selalu terdepan dalam menanamkan toleransi, menjaga kedamaian, dan mendidik umat. Dialog kebangsaan seperti ini adalah wujud cinta tanah air tanpa mengurangi nilai-nilai keagamaan,” kata Tuti.

 

Ia menegaskan, Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan berkomitmen menjalin sinergi dengan seluruh elemen masyarakat, termasuk PCNU, dalam mewujudkan visi Kuningan Melesat yang mengedepankan pembangunan berbasis nilai keagamaan dan kemasyarakatan.

 

“Pemda Kuningan akan terus mendukung kegiatan yang memperkuat kerukunan, toleransi, dan perdamaian di tengah masyarakat,” tambahnya.

 

Acara juga diisi dengan orasi kebangsaan oleh Dr. KH. Maman Imanulhaq, M.M., Pimpinan Pondok Pesantren Al-Mizan Jatiwangi, Majalengka. Dalam orasinya, ia mengajak para santri dan masyarakat untuk menjaga persatuan serta memperkuat jati diri bangsa dengan berpegang pada nilai-nilai agama dan budaya luhur Indonesia.

 

“Santri adalah penjaga moral bangsa. Tugas kita bukan hanya belajar agama, tetapi juga menjaga Indonesia tetap damai, bersatu, dan berdaulat,” tegas Dr. Maman.

 

Apel Kebangsaan PCNU Kuningan diharapkan menjadi momentum mempererat persaudaraan, memperkuat peran pesantren dan ulama dalam menjaga stabilitas nasional, serta menumbuhkan kembali semangat santri sebagai pelopor cinta tanah air dan penjaga keutuhan NKRI.

Related posts

Titi Huryasih Resmi Gantikan Rudi Idam Malik di DPRD Kuningan

Editor1

Harapan 4.289 Tenaga Honorer Kuningan: Bupati Dian Usulkan Jadi PPPK Paruh Waktu

Editor1

Sikap Arogan Ketua DPRD Kota Cirebon, KONI Buka Suara

Editor1

Leave a Comment