KUNINGAN – Harapan warga Desa Cipakem, Kecamatan Maleber, dan Desa Cipedes, Kecamatan Ciniru, Kabupaten Kuningan, akhirnya akan segera terwujud. Setelah puluhan tahun menantikan, pembangunan jembatan gantung yang menghubungkan dua desa yang terpisah Sungai Sirigading segera dimulai.
Jembatan sepanjang 40 meter dan lebar 1,2 meter ini menjadi solusi atas persoalan mobilitas warga, terutama para pelajar dan guru yang selama ini harus melintasi arus deras sungai setiap hari demi menuju sekolah atau aktivitas harian lainnya.
Bupati Kuningan, Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si., meninjau langsung lokasi pembangunan pada Kamis (17/4/2025) dan memastikan proses pembangunan akan segera dimulai. Proyek ini merupakan kolaborasi antara Pemkab Kuningan, Yayasan Harmoni Nusa, dan masyarakat setempat.
“Mulai besok material mulai dikumpulkan. Targetnya, jembatan ini bisa rampung dan digunakan maksimal dalam waktu satu setengah bulan atau sebelum Idul Adha,” ujar Bupati Dian, didampingi Kabid Bina Marga Dinas PUTR Kuningan, Teddy Sukmajayadi, ST., M.Si.
Dalam kunjungannya, Bupati sempat berbincang dengan seorang guru SDN 4 Cipakem yang selama lima tahun terakhir mengajar di Dusun Seklok. Ia menceritakan perjuangannya menyeberangi sungai dari rumahnya di Cisalak setiap hari, dan terpaksa absen saat sungai meluap karena hujan deras.
“Semoga jembatan ini cepat dibangun. Anak-anak sangat membutuhkan akses yang lebih aman untuk bisa terus sekolah,” harapnya.
Kepala Desa Cipedes, A. Rusdiana, S.IP., juga menyampaikan rasa syukur dan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat dalam realisasi pembangunan jembatan ini.
“Ini bukan hanya jembatan fisik, tapi jembatan harapan untuk masa depan anak-anak dan kemajuan dua desa,” ucapnya, diamini oleh warga yang hadir.
Warga pun menyambut dengan antusias rencana pembangunan ini dan siap bergotong royong untuk mewujudkan jembatan yang telah dinanti lebih dari dua dekade tersebut.
Kunjungan lapangan ini turut dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kuningan, Babinsa, Bhabinkamtibmas, perwakilan Yayasan Harmoni Nusa, serta anggota DPRD dari dapil setempat.
