kuninganid.com
Berita Pemerintahan Uncategorized

Sobat Baksos 9700 Santuni 130 Anak Yatim Piatu di Ciputat

KUNINGAN– Raut wajah penuh haru bercampur bahagia tampak dari puluhan anak yatim piatu yang berkumpul di Desa Ciputat, Kecamatan Ciawigebang, Kabupaten Kuningan, Minggu (28/9/2025). Mereka menerima santunan dari Sobat Baksos 9700, sebuah komunitas alumni SMPN Ciawigebang dan SMAN 1 Ciawigebang angkatan tahun 2000 yang selama ini aktif menggelar kegiatan sosial.

Tahun ini, kegiatan bertajuk “Sobat Baksos 9700 Berbagi Kasih” memasuki penyelenggaraan yang kesembilan. Momentum tersebut dimaknai bukan sekadar sebagai aksi sosial, melainkan juga wadah mempererat ikatan silaturahmi antaralumni meskipun kini tersebar di berbagai daerah dan profesi.

Ketua Pelaksana, Aipda Darjat, menyampaikan rasa syukur karena kegiatan bisa kembali terlaksana dengan lancar. “Alhamdulillah, silaturahmi kami tetap terjaga. Jarak tidak menjadi penghalang bagi kami untuk terus berbuat kebaikan. Semoga kegiatan ini memberi manfaat sekaligus menjadi pengikat persaudaraan di antara kami,” ungkapnya, didampingi Sekretaris Euis Hamidah dan Bendahara Rini Purwaningsih.

Santunan yang diberikan kali ini menyasar total 130 anak yatim piatu, dengan rincian 67 anak berasal dari Desa Ciputat, 13 anak merupakan santunan khusus dari para alumni, dan 50 anak lainnya dari luar desa. Kegiatan ini turut didukung oleh Hisana Group sebagai sponsor utama.

Mewakili Kepala Desa Ciputat, Kasi Pelayanan dan Kesra Idris menyampaikan apresiasi mendalam atas perhatian para alumni kepada warganya. “Kami ucapkan terima kasih kepada Sobat Baksos 9700 yang telah peduli kepada anak-anak yatim piatu di desa kami. Insyaallah kebaikan ini akan mendapat balasan yang setimpal dari Allah SWT,” ujarnya.

Bagi masyarakat setempat, kehadiran para alumni bukan sekadar memberi bantuan materi, tetapi juga menghadirkan semangat kebersamaan dan rasa peduli yang semakin meneguhkan nilai gotong royong di lingkungan desa.

Sobat Baksos 9700 telah menjadi contoh nyata bagaimana ikatan alumni dapat terus hidup meski telah meninggalkan bangku sekolah puluhan tahun silam. Setiap tahun, mereka konsisten menyelenggarakan kegiatan santunan dengan melibatkan warga dan pihak-pihak yang peduli terhadap sesama.

“Ini adalah bentuk rasa syukur sekaligus komitmen kami untuk tidak melupakan asal-usul. Kami ingin keberadaan Sobat Baksos 9700 selalu membawa manfaat, tidak hanya bagi alumni, tetapi juga masyarakat luas,” tutur salah seorang alumni yang hadir.

Kegiatan santunan ini sekali lagi menegaskan bahwa solidaritas dan kepedulian sosial mampu menembus batas waktu dan jarak. Sobat Baksos 9700 membuktikan bahwa alumni sekolah dapat bertransformasi menjadi komunitas yang bermanfaat bagi masyarakat.

Bagi anak-anak yatim piatu di Desa Ciputat, santunan ini bukan hanya tentang bantuan materi, melainkan juga sebuah pesan bahwa mereka tidak sendiri. Ada banyak tangan yang siap menggandeng, menguatkan, dan mengiringi langkah mereka menuju masa depan

Related posts

Pancasila Sebagai Konsepsi Bernegara Indonesia Raya

Editor1

RTRW Kuningan Masuki Tahap Asistensi Kementerian ATR/BPN, Target Rampung 2026

Editor1

DPRD Kuningan Soroti Kemiskinan dan UMKM, Tuntut Evaluasi Program Pemda

Editor1

Leave a Comment