KUNINGAN – Ketua DPRD Kabupaten Kuningan, Nuzul Rachdy, kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat kecil. Sabtu (11/10/2025), ia turun langsung meninjau kegiatan gotong royong perbaikan rumah tidak layak huni milik Hairudin (70), warga Desa Linggarjati, Kecamatan Cilimus.
Kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut dari peninjauan sebelumnya, di mana Nuzul menemukan kondisi rumah Hairudin yang nyaris roboh akibat material lapuk dan atap bocor. Ironisnya, sang pemilik rumah menderita penyakit jantung dan sudah tidak mampu bekerja. Ia tinggal bersama empat anggota keluarga, termasuk seorang balita.
“Alhamdulillah, ini untuk memenuhi janji saya beberapa hari lalu setelah mengirimkan material. Saya bekerja sama dengan Batalyon TP 839 yang saat ini sedang dibangun di Bandorasa, juga dengan masyarakat di sini, untuk membangun kembali rumah Pak Hairudin,” ujar Nuzul di sela kegiatan.
Menurutnya, gotong royong merupakan nilai luhur bangsa yang harus terus dijaga. Ia menilai kehadiran personel TNI dalam kegiatan sosial ini menjadi bukti nyata kemanunggalan TNI dan rakyat.
“TNI lahir dari rakyat, dan ketika ada warga yang membutuhkan, mereka langsung turun tangan. Inilah bentuk nyata kemanunggalan TNI dan rakyat,” tegasnya.
Dalam kegiatan tersebut, hadir sejumlah personel Yonif TP 839/Satria Abyakta, yang langsung membantu membongkar bagian atap rumah. Wakil Komandan Batalyon, Mayor Inf. Taufan R., menyatakan bahwa pihaknya siap mendukung kegiatan sosial di tengah masyarakat.
“Kami siap membantu percepatan pembangunan dan mengatasi kesulitan masyarakat. Seperti disampaikan Pak Ketua DPRD, ini wujud kemanunggalan TNI dengan rakyat,” ujarnya.
Turut hadir dalam kesempatan itu Camat Cilimus, Cece Hendra Krissianto, S.STP., M.Si., yang menyampaikan apresiasinya atas kepedulian semua pihak.
“Saya haturkan terima kasih kepada Pak Ketua DPRD, Ibu Wakil Bupati, dan para donatur yang telah membantu perbaikan rumah Pak Hairudin. Dengan kebersamaan dan gotong royong, insyaallah tidak ada masalah yang tidak bisa diselesaikan,” ujar Camat.
Selain aktif di kegiatan sosial, Nuzul Rachdy juga terus menyerukan integritas lembaga legislatif, khususnya terkait Program Nasional Makan Bergizi Gratis (MBG). Ia menegaskan agar seluruh anggota DPRD Kuningan tidak terlibat, baik secara langsung maupun tidak langsung, dalam proyek tersebut.
Nuzul juga menegaskan komitmennya untuk mengawal aspirasi mahasiswa yang tengah menyoroti dugaan keterlibatan sejumlah anggota dewan dalam proyek MBG.
“Kami ingin lembaga DPRD tetap bersih dan fokus pada fungsi pengawasan, bukan pada proyek,” tegasnya dalam pernyataan terpisah.
Langkah konkret Nuzul di lapangan menunjukkan bahwa politikus senior itu tidak hanya berbicara di ruang rapat, tetapi juga turun langsung membantu rakyat melalui kerja nyata dan semangat gotong royong.

