KUNINGAN – Suasana hangat dan penuh keakraban mewarnai pertemuan antara Anggota DPR RI H. Rokhmat Ardiyan dengan jajaran Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Seluruh Indonesia) Koordinator Wilayah Jawa Barat, di Arunika Eatery & Space, Kuningan, kemarin.
Kunjungan silaturahmi ini menjadi bagian dari rangkaian Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) BEM SI Jabar 2025 yang digelar di Kebun Raya Kuningan, mengusung tema “Kerakyatan.” Dalam kesempatan tersebut, para mahasiswa meminta wejangan dan motivasi dari sosok pengusaha sukses sekaligus legislator asal Kuningan itu.
Ketua BEM SI Korwil Jabar, Moh Risaldi, menyebut Rokhmat Ardiyan sebagai figur inspiratif dengan semangat dan kepedulian tinggi terhadap generasi muda. Ia juga memuji konsep Arunika yang memadukan wisata dan edukasi.
“Kita ini masih punya jiwa kekanak-kanakan. Arunika cocok untuk melepaskan jiwa kekanak-kanakan yang meronta dalam tubuh kita,” ujarnya berseloroh, disambut tawa peserta.
Sementara Presiden Mahasiswa Universitas Kuningan (Uniku), Rio, menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dari Rokhmat Ardiyan. “Kami berharap mendapat motivasi agar bisa sukses seperti Pak Rokhmat Ardiyan,” ungkapnya.
Menanggapi hal tersebut, Rokhmat Ardiyan berbagi kisah perjalanan hidupnya mulai dari aktivis kampus, meniti karier di dunia usaha, hingga akhirnya duduk di parlemen.
“Saya juga pernah jadi mahasiswa dan aktivis. Kuliahnya paling lama, tujuh tahun. Jangan sampai ada yang memecahkan rekor itu ya,” ujarnya, disambut gelak tawa mahasiswa.
Ia berpesan agar mahasiswa BEM SI Jabar terus mempersiapkan diri menjadi pemimpin bangsa — baik di dunia politik, pemerintahan, maupun dunia usaha.
“Menjadi pengusaha bukan hanya soal bisnis, tapi juga menerapkan nilai-nilai yang diajarkan Nabi Muhammad SAW: berkeadilan dan peduli terhadap orang kecil,” pesannya.
Sebagai Kapoksi Komisi XII DPR RI sekaligus Anggota MPR RI, Rokhmat Ardiyan juga memanfaatkan momen tersebut untuk menguji wawasan kebangsaan mahasiswa sekaligus mensosialisasikan Empat Pilar MPR RI. Ia menyampaikan pesan dari Presiden Prabowo Subianto, bahwa mahasiswa adalah penerus bangsa menuju Indonesia Emas 2045.
“Mahasiswa harus terus mengasah intelektualitas, menjadi agen perubahan, sekaligus garda terdepan dalam mengawal kebijakan pemerintah,” tegasnya.
Pertemuan tersebut berlangsung akrab dan inspiratif. Diskusi antara Rokhmat Ardiyan dan para mahasiswa menghadirkan semangat baru bagi generasi muda Kuningan dan Jawa Barat untuk terus berkontribusi bagi masa depan bangsa.
