kuninganid.com
Berita Ekonomi

Omset Sepi, Paguyuban PKL dan Pemilik Ruko Siliwangi Datangi Kantor Bupati

KUNINGAN- Paguyuban PKL Puspa Siliwangi dan Paguyuban Ruko Siliwangi Kuningan, mendatangi kantor Bupati Kuningan untuk melakukan audien terkait relokasi yang dilakukan oleh Pemda Kuningan, pertemuan yang diselenggarakan di Ruang Rapat Linggarjati, Senin (13/5/2024) malam berjalan dengan lancar.

 

Dalamaudien tersebut dihadiri oleh Pj Bupati Kuningan Dr. Drs.H.Raden Iip Hidajat, M.Pd, Kasdim 0615 Kuningan Mayor Inf. U.S.Karlan SH, Asda 2 Setda Kuningan H. Deden Kurniawan Sopandi, A.Ks.,M.Si, Kadishub Kuningan H.Beni Prihayatno,S.Sos.,M.Si, Kasat Pol PP Kuningan Drs. Agus Basuki, M.Si, Kadis LH Kuningan Drs Laksono Dwi Putranto M.Si, Kadisperindag Trisman Supriatna, S.Pd., M.Pd, Kasat Intelkam Polres Kuningan AKP Kusnadi, S.H.,M.H, Muspika Kuningan, serta Paguyuban PKL Puspa Siliwangi dan Paguyuban Ruko Siliwangi Kuningan.

 

Ketua Paguyuban Puspa Siliwangi Heru mengatakan, sejak sosialisasi relokasi dilakukan pada bulan September 2024, dirinya intens berkomunikasi dan berdiskusi dengan Diskoperindagperin, untuk mendata para PKL yang akan direlokasi berjumlah 167 menjadi ada penggelembungn menjadi 194 plus KTA.

 

Namun ada kesenjangan penghasilan antara pedagang siang dan pedagang malam, malam disajikan live musik sedangkan pedagang siang tidak adanya daya tarik.

 

“Saya berharap Bupati dapat membantu menyelesaikan permasalahan, minimal tidak jauh pendapatan kami dari sebelumya di Jl. Siliwangi, kami merasa seperti anak ayam tanpa induk, kami seperti dikasih permen lalu dilepaskan,” katanya.

 

Ketua Tim Akselerasi Puspa Siliwangi H Deden Kurniawan yang juga menjabat sebagai Asda II menuturkan, mari kita Bersama-sama mengatur dan menata ulang kenyamanan bersama karena kita semua bersifat koloni, 10 pedagang menyediakan tempat makan untuk pengunjung.

 

“Untuk relokasi, kebijakan saat ini kami telah menempatkan 3 lokasi antara lain Puspa, Langlangbuana, dan food court tamkot, kami minta permintaan PKL bergandengan dengan kebijakan yang saat ini berlaku

 

Untuk meramaikan Puspa dan Pertokooan siliwangi, kata Deden, Pemkab Kuningan akan mengadakan pelayanan publik seperi adanya layanan Dinas Kependudukan dan lain sebagainya.

 

“Toko-toko yang kosong di Puspa akan direncanakan untuk pelayanan-pelayanan dinas/Instansi,” tuturnya.

 

Sementara itu, Pj Bupati Kuningan Raden Iip Hidajat mengatakan, dirinya memahami betul permasalahan PKL yaitu omset, yang terganggu mari kita Bersama-sama berkolaborasi.

 

“Saya berharap pertemuan tidak berakhir sampai disini, melainkan kontinyu baik dilapangan maupun di forum, karena PKL ini SK Bupati, sehingga keluh kesah PKL langsung ditanggapi oleh saya, kami akan merumuskan permasalahan dan langkah kedepan demi mendapatkan jalan keluar permasalahan,” jelasnya.

 

Dari pantauan dilapangan, audien berjalan aman dan lancer, setelah mendengar jawaban dari Pemerintah, massa perwakilan dari Paguyuban PKL Puspa Siliwangi dan Paguyuban Ruko Siliwangi Kuningan, membubarkan diri.

Related posts

Kupas Dunia Rekrutmen, Komunitas Jalan Bareng Gelar Talkshow NGOPI di Kuningan

Editor1

PWI Jabar Kukuhkan Plt Pengurus Daerah Se-Jawa Barat

Editor1

Sobat Baksos 9700 Santuni 130 Anak Yatim Piatu di Ciputat

Editor1

Leave a Comment