kuninganid.com
Berita

Laksono: Sampah Tak Boleh Lagi Berserakan di Trotoar Kota

KUNINGAN– Dalam upaya menciptakan lingkungan yang bersih dan tertata, Pemerintah Kabupaten Kuningan melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) mendistribusikan sebanyak puluhan unit gerobak sampah ke berbagai lingkungan di wilayah perkotaan. Gerobak-gerobak ini dikelola oleh pihak kelurahan dengan sistem pengangkutan terjadwal maupun penempatan tetap di lokasi strategis.

Baca juga: Longsor di Jalur Lembah Ciremai Viral di Media Sosial, Netizen Hubungkan dengan Pembangunan Wisata Arunika

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kuningan, Laksono, menjelaskan bahwa program ini bertujuan untuk menekan tumpukan sampah di tempat-tempat umum yang selama ini sering menimbulkan kesan kumuh.

 

“Kami ingin mendorong pola pengelolaan sampah yang lebih tertib dan tidak lagi ada penumpukan di trotoar atau bekas TPS liar. Gerobak ini menjadi solusi sementara yang efektif sambil menunggu sistem pengangkutan reguler masuk ke seluruh wilayah,” ujar Laksono, Kamis (15/5).

 

Laksono juga menyampaikan bahwa sejumlah bekas TPS yang telah dibongkar kini telah disulap menjadi taman kecil. Di lokasi tersebut, dipasang papan peringatan larangan membuang sampah sembarangan sebagai bagian dari pendekatan edukatif kepada masyarakat.

 

Selain itu, DLH juga menempatkan tempat sampah di sepanjang Jalan Siliwangi, kawasan yang dikenal sebagai sentra pertokoan. Tempat sampah tersebut dibedakan berdasarkan jenis limbah: kuning untuk non-organik dan hijau untuk organik.

 

“Kami masih melihat bahwa pemahaman masyarakat dalam memilah sampah belum merata. Maka dari itu, edukasi terus kami lakukan, baik melalui kelurahan maupun komunitas lingkungan,” tambahnya.

 

Program penertiban ini merupakan bagian dari visi Bupati Kuningan dalam membangun tata kota yang lebih bersih dan ramah lingkungan. Saat ini, sekitar 70 persen target penataan taman dan TPS telah tercapai.

 

Dengan program ini, DLH berharap wajah kota Kuningan semakin tertib, nyaman, dan menjadi contoh bagi daerah lain dalam pengelolaan sampah berbasis masyarakat.(

Related posts

HUT ke-16 TKSK Kuningan: Bupati Dian Sebut Pejuang Sosial Sebagai Pelita di Tengah Individualisme

Editor1

Rokhmat Ardiyan Serap Aspirasi Warga Luragung Tonggoh: Dorong Ekonomi Desa dan Akses Pendidikan

Editor1

Bupati Dian Mulai Kepemimpinan dengan Tegas: Hemat Anggaran, Maksimalkan Pelayanan

Editor1

Leave a Comment